Pedoman ini diambil dari Latihan Rohani St. Ignatius Loyola, 314-327.
Pedoman ini cocok untuk orang dalam tahap awal perkembangan hidup rohani: yaitu mereka yang sedang bertobat, yang mulai sadar akan pencarian makna hidupnya mesti diletakkan dalam kerangka relasi intim dengan Tuhan, yang mulai tertarik untuk mengembangkan integritas hidupnya. Pedoman ini sangat sederhana karena gerakan roh baik dan roh jahat juga sederhana dan cukup jelas.
Pedoman ini baru berfungsi kalau orang yang menggunakannya sungguh mengenal keadaan dirinya dan jujur dengan keadaan dirinya: apakah ia sedang dalam tren mendekat kepada Tuhan (sekurang-kurangnya memiliki keinginan, ketertarikan untuk mengenal dan mendekat kepada-Nya) atau mulai menjauh dari Tuhan (misalnya mulai kehilangan kepercayaan akan eksistensi Tuhan karena semakin sulit menerima sesuatu yang tak terlihat mata). Pada dua tren itu, tentu saja kinerja roh baik dan roh jahat berbeda.
nggih Mo… teng buku ijo ra yo onten tho?… lha, tiwas diklik jhe.. 0.o?
LikeLike
Hahaha…maap3… belum sempat ganti setting sudah publish…materi discernment ya pastilah babonnya buku ijo (yang gak semua orang punya dan gak bisa dibaca begitu saja), tapi aku ambil juga dari buku ijo lain tulisan Romo Paul Suparno SJ.
LikeLiked by 1 person
Buku hijau : mohon bimbingan , terima kasih boleh membaca lewat menu yg di buat Romo
LikeLike
Buku hijau itu untuk retret, Pak.
LikeLike
Ndak apa2 Mo.. Suwun. 😀
LikeLike